Daftar isi
1. Latar belakang dan
Sejarah Kitab
3. Keistimewaan Kitab
Ra'sun Sirah
4. Relevansi Kitab
Ra'sun Sirah dalam Pembelajaran Bahasa Arab
5. Kontribusi Kitab
dalam Pendidikan Islam di Indonesia
Pendahuluan
Assalamu'alaikum
warahmatullahi wabarakatuh. Dalam kesempatan kali ini, kita akan mengulas
sebuah kitab pembelajaran bahasa Arab dasar yang sangat populer di kalangan
pesantren tradisional di Indonesia, yaitu kitab Ra'sun Sirah. Kitab ini memiliki
keunikan tersendiri dan telah menjadi rujukan utama bagi para santri pemula
yang baru mulai belajar bahasa Arab. Sebelum kita membahas lebih dalam mengenai
isi dan manfaat kitab ini, mari kita pahami terlebih dahulu latar belakang,
sejarah, dan keistimewaan kitab ini.
1. Latar belakang dan Sejarah
Kitab
Kitab Ra'sun
Sirah ini disusun sebagai panduan pembelajaran dasar bahasa Arab, khususnya
bagi santri pemula di pesantren-pesantren tradisional. Dengan pendekatan yang
sederhana namun efektif, kitab ini sangat membantu para santri dalam memahami
dasar-dasar kosa kata bahasa Arab. Kitab bahasa arab dasar ini disebut dengan
nama Syi'iran Ro’sun Sirah, Penyebabnya karena dalam bait awal kitab ini
berbunyi “Ra’sun Sirah,” dalam salah satu sumber, pengarang kitab ini bernama
Zabidi Hasbullah. unik sekali cara yang dipakai oleh ulama kita terdahulu,
dalam hal ini yaitu para kyai tanah jawa dalam mengajarkan bahasa arab kepada
masyarakat. mereka Tidak muluk-muluk langsung memakai kaidah-kaidah bahasa arab
yang rumit dan sulit, melainkan dengan cara yang sangat sederhana dan dengan mengkombinasikannya dengan bahasa daerah, dalam hal ini adalah bahasa
jawa.
Isi dari
syi'iran kitab ini memang sangatlah sederhana, yaitu diawali dengan menyebutkan
nama-nama bagian anggota tubuh, nama nama kendaraan, profesi, dan kata kata
yang seringkali terdengar dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Methode
sya’ir yang digunakan oleh pengarang kitab ini, Selain mudah untuk dilantunkan,
penggunaan bahasa jawa campuran antara ngoko dan kromo ini juga mudah dipahami
oleh orang jawa manapun. Baik jawa ngapak, jawa suroboyoan, jawa solo jogja, jawa
pantura dan masih banyak lagi. Insya allah kami akan menjabarkan kitab ini agar
membantu adek adek yang sedang belajar bahasa arab tingkat dasar.
2. Nama Pengarang Kitab
Kitab ini
disusun oleh seorang ulama Jawa yang sangat dihormati, yaitu Ustad Zubaidi
Hasbullah, yang dikenal sebagai seorang ulama ahli bahasa dan sastra Arab.
Beliau menulis kitab ini dengan tujuan mempermudah para santri pemula dalam
memahami bahasa Arab sebagai kunci untuk mempelajari ilmu-ilmu agama, terutama
Al-Qur'an dan Hadis.
3. Keistimewaan Kitab Ra'sun
Sirah
Kitab ini
memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya sangat istimewa di kalangan
pesantren:
·
Menggunakan Bahasa Arab dan Bahasa Jawa: Kitab ini ditulis dengan
dua bahasa utama, yaitu bahasa Arab dan bahasa Jawa (pegon), yang membuatnya
relevan dan mudah dipahami oleh santri yang baru mulai belajar. Khususnya bagi
mayarkat jawa
·
Menggunakan Aksara Pegon: Aksara Pegon, yaitu aksara Arab yang
digunakan untuk menulis bahasa Jawa, menjadikan kitab ini kaya akan nuansa
tradisional dan budaya lokal.
·
Bentuknya Sya'ir (Puisi): Kitab ini disusun dalam bentuk sya'ir
atau puisi sehingga lebih menarik dan mudah untuk dihafalkan oleh para santri.
Pendekatan ini juga membantu para santri dalam memahami isi kitab secara
berirama, yang juga meningkatkan daya ingat dan daya hafal mereka.
·
Konteks Tradisional Pesantren: Kitab ini mencerminkan metode
pembelajaran tradisional pesantren yang mengedepankan interaksi antara guru-murid
dan pembelajaran secara lisan serta hafalan.
4. Relevansi Kitab Ra'sun
Sirah dalam Pembelajaran Bahasa Arab
Kitab ini tidak
hanya memberikan dasar-dasar bahasa Arab, tetapi juga memperkenalkan
nilai-nilai kesantunan dan kearifan lokal melalui bahasa Jawa. Dan dengan
menggunakan kitab ini, para santri belajar bahasa Arab sekaligus mengenal,
mendalami dan ikut melestarikan budaya dan tradisi pesantren maupun budaya
lokal sekaligus. Kitab ini sangat efektif di ajarkn untuk para santri pemula
yang ingin belajar bahasa arab dasar, jadi sebelum belajar geramatika bahasa
arab yang terkenal rumit, maka sangat dianjurkan untuk mempelajari kitab ini
terlebih dahulu.
5. Kontribusi Kitab dalam
Pendidikan Islam di Indonesia
Sebagai salah
satu warisan intelektual pesantren, kitab Ra'sun Sirah berperan penting dalam
melestarikan tradisi pembelajaran berbasis kitab kuning. Kitab ini juga menjadi
saksi bagaimana ulama Nusantara mengadaptasi ilmu dari Timur Tengah ke dalam
konteks lokal Indonesia dengan sangat arif dan bijak sana
Kesimpulan
Kitab Ra'sun
Sirah adalah salah satu mahakarya yang mencerminkan kejeniusan ulama Nusantara
dalam menyampaikan ilmu agama dengan cara yang mudah diterima oleh masyarakat
lokal. Dengan memadukan bahasa Arab, aksara Pegon, dan budaya Jawa, kitab ini
layak untuk terus dipelajari dan diajarkan di pesantren-pesantren di seluruh
Indonesia.
Post a Comment